Apr 5th 2024, 21:45, by Ochi Amanaturrosyidah, kumparanNEWS
Jelang hari raya Idul Fitri, jalur arteri pantai utara (Pantura) Karawang, Jawa Barat, mulai dipadati pemudik yang mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur. Di Pos Mudik Tanjungpura yang berada di perbatasan Bekasi dan Karawang, terpantau kendaraan pemudik mulai melintas pada Jumat (5/4) malam.
Para pemudik ini didominasi oleh pengendara sepeda motor. Beberapa terlihat berkendara sendirian, namun ada juga yang berboncengan.
Para pemudik juga terlihat melengkapi kendaraannya dengan beragam barang bawaan.
"Sengaja berangkat malam biar enak di perjalanan," kata Ipung (37) salah satu pemudik asal Tambun, Bekasi, yang hendak ke Indramayu.
Pung mengaku ia memilih untuk mudik malam hari karena faktor cuaca yang panas di siang hari. Ipung pulang kampung dengan adiknya, namun mereka membawa motor masing-masing.
"Lebih enak bawa motor biar nanti pas di kampung ada kendaraan kalau main atau wisata," ucap Ipung.
Sementara itu Kapolres Karawang, AKBP Wirdhanto Hadicaksono, memprediksi puncak arus mudik di wilayah Karawang akan terjadi pada tanggal 6, 7, dan 8 April 2024.
"Biasanya sehabis buka puasa dan sehabis sahur menjadi waktu favorit pemudik," kata Wirdhanto.
Pihaknya telah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas untuk mencegah kemacetan yang mengular. Mulai dari contraflow, penutupan 78, u-turn, dan menyiagakan tim urai.
"Jika jalur arteri padat, kita gunakan jalur alternatif (sepeda motor). Namun sementara kita belum lakukan rekayasa karena debit kendaraan masih normal," jelas Wirdhanto.