Apr 2nd 2024, 19:57, by Jonathan Devin, kumparanNEWS
Jasa Raharja Program Mudik 2023 - Suasana Tol Cikampek Utama Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Korlantas Polri bakal memperpanjang pemberlakuan skema one way di ruas Tol Trans Jawa jika terjadi kemacetan parah saat arus mudik Lebaran 2024.
Normalnya, one way disiapkan mulai dari KM 72 hingga KM 414 Kalikangkung.
Dirgakkum Korlantas Polri Brigjen Raden Slamet Santoso menjelaskan, pihaknya akan membuka one way lebih awal mulai dari KM 66 saat kemacetan parah terjadi.
"Kalau memang kapasitas jalan itu bisa sudah penuh, VCR-nya sudah tidak memungkinkan, maka akan kita one way dari mulai KM 66 sampai di Kalikangkung, itu kita one way ke arah timur pada saat arus mudik," kata Slamet dalam Dialog Publik Operasi Ketupat dan Strategi Pemerintah Hadapi Mudik Lebaran 2024 di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Selasa (2/4).
"Demikian juga sebaliknya pada saat arus balik, itu akan kita one way dari arah timur ke barat, itu sudah dari kita hitung VCR dari masing-masing kondisi jalan yang ada," sambungnya.
Dia menjelaskan, pemantauan tingkat kepadatan kendaraan yang melaksanakan mudik bakal dilakukan melalui beberapa pusat pengendalian operasi (Pusdalops) yang telah disiapkan.
"Kita kendalikan di posko NTMC Korlantas, kemudian juga di Command Center KM 29, di situ sudah terhitung dari mulai beberapa aplikasi dan CCTV, setiap 500 meter kita ada CCTV di sepanjang jalan tol, termasuk traffic countingnya kita hitung dari mulai kepadatannya," jelas Slamet.
Namun demikian, Slamet tak mengharapkan hal tersebut sampai terjadi. Ia mengimbau kepada masyarakat untuk bisa mengikuti program mudik gratis yang diselenggarakan pemerintah dalam rangka membantu mengurangi volume kendaraan.
"Harapannya apabila ada mudik gratis, dengan menggunakan bus, angkutan umum, angkutan massa, diharapkan itu bisa mengurangi volume kendaraan yang ada di jalan selama kita menggunakan angkutan umum, atau bus. Ada juga yang mudik gratis pake kereta api juga banyak," tuturnya.
