Dua mahasiswa UGM yang tewas saat KKN di Maluku Tenggara, 1 Juli 2025. Foto: Dok UGM
2 mahasiswa KKN PPM UGM meninggal dunia dalam insiden perahu terbalik menewaskan 2 mahasiswa di perairan Debut, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku.
Perahu ini mengangkut 7 mahasiswa dan 5 warga setempat. Rombongan tengah mengangkut pasir dari Pulau Wearhu menuju Desa Debut untuk pembangunan tempat pengolahan sampah (TPS).
Sekretaris Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, Djarot Heru Santoso, menjelaskan alasan mahasiswa KKN hingga ke wilayah timur Indonesia.
"Untuk KKN UGM pada periode ini, khususnya di Maluku itu ada sekitar 9 tim. Tim KKN yang salah satunya memang di Kecamatan Manyeuw, Kabupaten Maluku Tenggara, ini. Kami hadir di sana atas permintaan Pemda, teman-teman semua," kata Djarot di UGM, Rabu (2/7).
"KKN UGM basisnya ketika Pemda meminta kami untuk hadir di sana," ujar Djarot.Sekretaris Direktorat Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, Djarot Heru Santoso. Foto: Arfiansyah Panji Purnandaru/kumparan
Dia menjelaskan KKN di Menyeuw ini UGM berkolaborasi dengan KKN Universitas Pattimura.
"Hanya kebetulan yang mengambil pasir ini hanya tim KKN UGM karena programnya tim KKN UGM," kata Djarot.
KKN Bagian Tridharma Perguruan Tinggi
Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Arie Sujito, mengatakan KKN adalah bagian dari Tridharma Perguruan Tinggi dan memiliki sejarah yang panjang.
"Setiap tahun kita selalu lakukan evaluasi, kelemahan, kelebihan, keterbatasan kita benahi. Dan selama ini juga masih dianggap relevan dan banyak permintaan-permintaan," bebernya.
Proses pencarian 7 mahasiswa KKN UGM yang perahunya terbalik di perairan Debut, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, pada Selasa (1/7/2025). Foto: Dok. Istimewa
Arie mengatakan daerah yang jadi lokasi KKN itu rata-rata adalah permintaan dari kabupaten bahkan desa.
"Rata-rata daerah sebagai lokasi adalah permintaan dari kabupaten dari desa, gitu. Bahwa ada satu peristiwa ini, kita akan evaluasi dari sisi kenapa ini terjadi, bagaimana pembinaan ke depan yang lebih baik. Dan kami terbuka. Terbuka atas input, terbuka atas catatan," jelasnya.
Proses pencarian 7 mahasiswa KKN UGM yang perahunya terbalik di perairan Debut, Kabupaten Maluku Tenggara, Provinsi Maluku, pada Selasa (1/7/2025). Foto: Dok. Istimewa
Arie mengatakan akan ada catatan bagi daerah kawasan laut atau yang memiliki kerentanan. Termasuk apa saja yang perlu disiapkan.
"Selama ini sudah kita lakukan, tetapi peristiwa-peristiwanya tentu harus menjadi catatan tambahan ulang untuk bisa membekali mereka lebih baik. Saya kira itu. Dan kami terbuka atas input apa pun, tapi prinsipnya safety first," katanya.
