Presiden Klub Sumsel United Cik Ujang (tengah) bersama Manajer Sumsel United dr Syamsuddin Isaac Suryamanggala (kanan) dan Coach Sumse United Nil Maizar (kiri) saat menghadiri latihan perdana Sumsel United di Stadion Atletik, Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Senin (23/6/2025). Foto : Abdullah Toriq/Urban Id
Meski telah resmi diperkenalkan sebagai klub baru yang siap berlaga di Liga 2, Sumsel United ternyata masih mengandalkan pendanaan dari internal.
Presiden Klub Sumsel United, Cik Ujang, mengaku saat ini klub sepak bola kebanggaan Sumsel belum mendapat dukungan sponsor resmi. Untuk pembiayaan operasional klub, seluruhnya masih berasal dari patungan internal manajemen, termasuk dirinya selaku presiden klub.
"Kalau sponsor untuk sementara belum ada. Kami dulu yang patungan, bersama manajer, direktur, dan lainnya," ujar dia, saat menghadiri latihan perdana Sumsel United di Stadion Atletik, Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Senin (23/6/2025).
Meski belum ada sponsor eksternal, semangat untuk membesarkan Sumsel United tak surut. Cik Ujang menyatakan pembiayaan tim dilakukan dengan semangat gotong royong.
"Alhamdulillah, masih kami dan teman-teman yang lain berusaha. Sponsor itu pasti akan datang kalau performa tim bagus. Kalau pemain mantap dan tim punya potensi ke Liga 1, insya Allah sponsor akan berdatangan," jelasnya.
Menurutnya, pihak klub tidak ingin terlalu dini mengandalkan sponsor. Ia menegaskan lebih baik membangun kekuatan tim terlebih dahulu sebelum mengajukan kerja sama kepada pihak sponsor.
"Kalau belum apa-apa kita sudah merengik ke sana ke mari, ya sponsor juga mikir-mikir. Tapi kalau kita sudah berani keluar uang sendiri dan membuktikan keseriusan, yang lain pasti tertarik untuk ikut mendukung," kata dia.
