Kampus di Hong Kong Siap Tampung Mahasiswa Asing yang Dilarang Masuk Harvard - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kampus di Hong Kong Siap Tampung Mahasiswa Asing yang Dilarang Masuk Harvard
May 26th 2025, 18:57 by kumparanNEWS

Universitas Hong Kong, 28 Juli 2005. Foto: Mike Clarke/ AFP
Universitas Hong Kong, 28 Juli 2005. Foto: Mike Clarke/ AFP

Biro pendidikan Hong Kong meminta universitas-universitas untuk menarik bakat-bakat terbaik dengan membuka kesempatan bagi mereka yang terdampak kebijakan pemerintahan Presiden Donald Trump yang melarang Universitas Harvard menerima mahasiswa internasional.

"Kami telah meminta semua universitas di Hong Kong untuk memperkenalkan langkah-langkah memfasilitasi mahasiswa yang yang memenuhi syarat dengan tujuan melindungi hak dan kepentingan mahasiswa dan civitas akademika, dan untuk menarik bakat-bakat terbaik," kata biro pendidikan Hong Kong, sebagaimana dilaporkan The Guardian, Senin (26/5).

Hong Kong Science and Technology University pada Jumat (23/5) lalu mengumumkan undangan terbuka bagi mahasiswa asing yang terdampak, menawarkan tempat bagi mereka yang dipaksa meninggalkan Harvard, serta mereka yang telah menerima tawaran yang terkonfirmasi.

"Universitas akan memberikan tawaran tanpa syarat, prosedur penerimaan yang efisien, dan dukungan akademik untuk memfasilitasi transisi yang lancar bagi mahasiswa yang berminat," kata universitas.

5 dari 100 universitas terbaik dunia menurut Times Higher Education World University Rankings berada di Hong Kong. Tapi dalam beberapa tahun terakhir, universitas di Hong Kong diminta mengintegrasikan tema keamanan nasional dan patriotik ke dalam studi setelah Partai Komunis China mempererat cengkeramannya di kota semi-otonom itu.

Lebih dari 2 ribu mahasiswa dari Asia saat ini terdaftar di Harvard. Jumlah yang diterima dan sedang menunggu dimulainya tahun ajaran tidak diketahui.

"Ada banyak orang di timur Asia yang punya semacam fantasi dan merasakan gengsi Harvard," kata mahasiswa Taiwan, Chu.

Chu dijadwalkan memulai pendidikan Magister Sains pada Agustus mendatang dan telah membayar sekitar USD 3 ribu untuk biaya visa dan akomodasi, dan menunda residensi rumah sakit selama satu tahun.

Para demonstran berkumpul di Cambridge Common menyerukan kepada pimpinan Harvard untuk menolak campur tangan pemerintah federal terhadap universitas tersebut di Cambridge, Massachusett, AS (12/4/2025). Foto: Nicholas Pfosi/REUTERS
Para demonstran berkumpul di Cambridge Common menyerukan kepada pimpinan Harvard untuk menolak campur tangan pemerintah federal terhadap universitas tersebut di Cambridge, Massachusett, AS (12/4/2025). Foto: Nicholas Pfosi/REUTERS

"Saya harus tetap di Harvard atau kembali ke pelatihan residensi. Tidak ada alternatif lain yang saya miliki," kata Chu.

Dalam gugatan yang diajukan terhadap kebijakan pemerintahan Trump, Harvard mengatakan langkah itu menumpulkan daya saingnya dalam menarik mahasiswa terbaik dunia.

"Dalam ekonomi global kita yang saling terhubung, universitas yang tidak dapat menerima mahasiswa dari seluruh dunia berada pada posisi yang kurang menguntungkan," kata Harvard.

Harvard juga mengatakan, mahasiswa asing adalah faktor penting untuk mempertahankan kedudukan universitas di dunia akademik.

Sebagian besar mahasiswa asing Harvard berasal dari China. Di aplikasi medsos China Xiaohongshu (RedNote), mahasiswa magister China dari Sichuan mengatakan dia telah bercerita dengan teman sekelasnya tentang akses pendidikan yang tidak merata di negaranya.

"Sebagai lulusan baru yang belajar di luar negeri di AS untuk pertama kalinya, saya telah melewati banyak hal untuk sampai di sini. Tapi ketika palu itu diketuk hari ini, ini pertama kali saya betul-betul menyadari betapa kecilnya saya," kata mahasiswa asal Sichuan itu.

Sementara di media sosial Weibo, tagar yang terkait Harvard seperti 'Trump menghancurkan Harvard' dilihat lebih dari 200 juta interaksi. Banyak yang menilainya sebagai pertikaian baru antara AS dan China.

Apalagi, salah satu alasan Trump melarang Harvard menerima mahasiswa asing adalah tuduhan program itu mendorong bekerja sama dengan Partai Komunis China di kampus.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post