7 Alasan Kenapa Pepaya Baik untuk Kesehatan Bayi. Foto: Nungning20/Shutterstock
Pepaya adalah buah yang populer yang kaya manfaat. Buah dengan rasa manis dan lembut ini dikenal sebagai buah yang mampu mengobati sembelit. Selain itu, pepaya juga mengandung segudang manfaat yang baik bagi tubuh. Lantas, apakah buah ini cocok untuk bayi?
Dikutip dari Firstcry Parenting, manfaat kesehatan pepaya bagi bayi tidak perlu diragukan lagi. Pepaya merupakan sumber vitamin dan mineral penting seperti vitamin C, vitamin A, folat, kalium, dan magnesium. Memasukkan pepaya ke dalam makanan bayi dapat membantu pertumbuhan dan perkembangan mereka.
Mengenalkan Pepaya pada Bayi
Orang tua dapat mengenalkan pepaya pada bayi dengan cara dihaluskan menjadi bubur atau mencampurnya dengan buah-buahan lain untuk menambah rasa dan nutrisi. Seiring pertumbuhan bayi, Anda dapat secara bertahap mengenalkan potongan pepaya kecil dan lembut agar bayi dapat mencoba berbagai tekstur dan rasa. Selalu pastikan bahwa pepaya sudah matang dan dicuci bersih sebelum diberikan kepada bayi.
Pepaya dapat diperkenalkan kepada bayi sekitar usia 6-8 bulan, asalkan mereka sudah mulai makan makanan padat. Pilih pepaya yang matang, lembut dan berwarna cerah. Jangan lupa untuk membuang bijinya dan mengupas buahnya sebelum disajikan. Mulailah dengan sedikit bubur pepaya untuk bayi guna meminimalkan risiko tersedak, lalu secara bertahap beralih ke potongan-potongan lembut saat bayi Anda mulai terbiasa dengan teksturnya.
Menambahkan pepaya ke dalam menu makan si kecil dapat membantu Anda meningkatkan nilai gizinya. Satu buah pepaya berukuran sedang dapat menjadi sumber nutrisi yang sangat baik karena mengandung Vitamin A, B, dan C, folat, magnesium, tembaga, zat besi, kalsium, kalium, likopen, dan fosfor.
Manfaat Pepaya untuk Kesehatan Bayi
1. Meningkatkan Kemampuan Pencernaan
Enzim papain yang terdapat dalam pepaya berguna untuk memecah struktur makanan yang kompleks. Konsumsi pepaya secara teratur dapat meningkatkan kemampuan pencernaan anak dalam mengelola makanan.
Sistem kekebalan tubuh bayi belum berkembang seperti orang dewasa, sehingga bayi rentan terhadap infeksi dan penyakit. Vitamin C dalam pepaya meningkatkan kekebalan tubuh anak dan membantu mencegah penyakit.
3. Menyembuhkan Luka Kulit
Kandungan Vitamin A yang melimpah dalam pepaya menjaga kulit terlindungi dari luka bakar hingga bisul. Daging buah ini juga dapat dioleskan pada luka bakar dan ruam ringan. Ini akan membantu mengurangi rasa terbakar.
Ilustrasi Menyuapi Bayi Makan. Foto: Shutterstock
4. Meningkatkan Metabolisme
Buah ini kaya akan sumber folat. Kandungan ini diperlukan untuk produksi asam amino sehingga menurunkan risiko penyakit kardiovaskular ketika dewasa.
5. Membantu Pergerakan Usus
Kandungan serat dalam pepaya berfungsi sebagai pencahar alami dan dapat memastikan pergerakan usus bayi lancar. Pepaya dapat membantu bayi mencerna makanan.
6. Baik untuk Mata
Vitamin A dalam pepaya membantu meningkatkan penglihatan dan mencegah masalah seperti rabun senja.
7. Meningkatkan Sel Darah Merah
Pepaya Foto: Shutterstock
Kandungan zat besi membantu menjaga kadar hemoglobin yang baik dan jumlah sel darah merah yang stabil.
Dengan segudang nutrisi dan manfaat kesehatan yang ditawarkannya, mengenalkan pepaya sejak dini bisa menjadi langkah kecil dengan dampak besar bagi kesehatan si kecil.
Jadi, jangan ragu untuk menjadikan pepaya sebagai bagian dari menu makan yang sehat dan alami ya, Moms.