Kereta Commuter Line yang anjlok di depan WTC Mangga Dua Jakarta, Sabtu (13/3/2024). Foto: Khaerul Izan/ANTARA
Proses evakuasi KRL Nomor 5508 yang anjlok di perlintasan antara stasiun Kampung Bandan-Rajawali telah selesai dilakukan. Normalisasi rel tengah dilakukan.
"Pukul 10.00 WIB, petugas KAI dan KAI Commuter telah selesai melakukan evakuasi rangkaian Commuter Line Nomor 5508 relasi Kampung Bandan-Cikarang via Pasar Senen yang sempat terkendala," kata Manager External Relations and Corporate Image Care Leza Arlan dalam keterangannya, Sabtu (13/4).
"Rangkaian selanjutnya akan dijalankan untuk pemeriksaan di Stasiun Kemayoran," sambungnya.
Menurut Leza, dalam proses normalisasi jalur rel, petugas melakukan upaya perbaikan agar jalur rel normal kembali. Karena adanya perbaikan rel, rekayasa rute KRL masih diberlakukan.
Berikut rekayasannya:
Relasi Cikarang/Bekasi - Kampung Bandan via Pasar Senen maupun perjalanan Commuter Line Cikarang/Bekasi - Kampung Bandan via Manggarai, di lokasi perjalanannya hanya menggunakan satu jalur dan dilakukan pembatasan kecepatan perjalanan.
Sementara, untuk menekan kelambatan perjalanan kereta api, KAI Commuter juga melakukan rekayasa pola operasi pada perjalanan Commuter Line relasi Cikarang/Bekasi - Kampung Bandan via Pasar Senen perjalannya sampai Stasiun Kemayoran, dan perjalanan Commuter Line Cikarang/Bekasi - Kampung Bandan via Manggarai perjalanannya hanya sampai Stasiun Angke.
Belum diketahui penyebab kereta tersebut anjlok. "Masih dalam proses penyelidikan untuk penyebabnya," kata Leza.
