Pemilik Grosir Ditangkap Usai Jual Ayam Non-Halal Berlabel Halal - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Pemilik Grosir Ditangkap Usai Jual Ayam Non-Halal Berlabel Halal
Apr 28th 2025, 16:00, by Ela Nurlaela, kumparanFOOD

(Ki-ka) Ilustrasi daging babi, ayam, dan sapi Foto: dok.Shutterstock
(Ki-ka) Ilustrasi daging babi, ayam, dan sapi Foto: dok.Shutterstock

Dalam dunia bisnis makanan, kepercayaan konsumen adalah hal yang sangat penting, terutama dalam hal kehalalan produk. Namun, ada kalanya pelaku usaha mengambil jalan pintas untuk meraup keuntungan tanpa memikirkan dampaknya bagi konsumen.

Padahal, konsumen membeli dengan keyakinan bahwa produk yang mereka makan sesuai dengan prinsip yang mereka pegang. Akan tetapi, bagaimana jadinya kalau kepercayaan itu disalahgunakan?

Kasus demikian terjadi di Cardiff, Britania Raya. Dilansir BBC, pemilik grosir makanan Universal Food Wholesale Ltd, Hamil Miah, ditangkap usai ketahuan menjual ayam non-halal yang diberi label halal.

Gudang miliknya yang berada di Jalan Bessemer Rd, Cardiff, Britania Raya ditemukan dalam kondisi kotor dan mengalami kontaminasi silang sehingga status kehalalan ayam yang diproduksi di sana diragukan.

Ayam dari gudang tersebut didistribusikan ke beberapa restoran dan tempat makan siap saji dengan iming-iming produk halal. Namun, diketahui bahwa beberapa label produk ayam dari gudang tersebut dimanipulasi, mulai dari perubahan tanggal kedaluwarsa hingga informasi asal-usul daging yang tidak sesuai.

Ilustrasi daging ayam dalam kulkas. Foto: Shutterstock
Ilustrasi daging ayam dalam kulkas. Foto: Shutterstock

Stok ayam halal di gudang juga dikatakan sempat habis, tetapi perusahaan tetap mendistribusikan daging tersebut ke restoran dan penjual makanan siap saji yang percaya bahwa produk itu halal.

Di pengadilan, Hamil Miah mengeklaim bahwa usahanya hanya menjual ayam halal siap olah. Ia juga menyebut pemrosesan di lokasi gudang ditangani oleh perusahaan lain milik temannya, yakni Universal Poultry Ltd.

Saat ini, Hamil Miah tengah menunggu putusan vonis bersama temannya, pemilik perusahaan Universal Poultry Ltd yang diklaim bertanggung jawab atas pemrosesan di lokasi gudang.

Kasus ini menjadi sorotan karena melibatkan manipulasi label dan informasi yang bisa merugikan banyak orang. Praktik seperti ini tidak hanya melanggar hukum, tetapi juga mencoreng integritas industri pangan yang seharusnya mengutamakan transparansi dan kepercayaan.

Bagaimana menurut kalian?

Reporter Salsha Okta Fairuz

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post