Momen lucu terjadi saat ahli dari kubu Prabowo-Gibran, Margarito Kamis, menyampaikan pernyataan dalam sidang perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden atau sengketa Pilpres 2024, Kamis (4/4).
Momen itu terjadi saat Margarito menjawab pertanyaan dari tim hukum Ganjar-Mahfud yang menanyakan apakah ada kekosongan hukum soal penanganan kasus terstruktur, sistematis, dan masif jika tak ditangani oleh MK. Margarito menjawab tidak ada.
"Tidak. Saya tidak menganggap ada kekosongan hukum sama sekali, tidak menganggap ada kekosongan hukum," kata Margarito.
Pernyataan Margarito pun disambung oleh Ketua MK, Suhartoyo. Ia mengatakan terkadang ahli hanya menjawab materi yang dia kuasai saja.
"Karena hal itu kadang-kadang kalau [ahli] tidak yakin melipir-melipir, ditinggal itu, yang digas itu yang betul-betul dia kuasai itu, itu ahli di mana-mana begitu itu," kata Suhartoyo.
Margarito pun menimpali pernyataan Suhartoyo.
"Ah ini Pak Toyo juga ini, aduh, ini belum tidur Pak Toyo dari jam 03.00, tadi panggil saya, saya tidur di luar tadi," jawab Margarito.
Kemudian ruang sidang pun dipenuhi dengan tawa peserta sidang, termasuk Suhartoyo.