Apr 8th 2024, 22:33, by Wisnu Prasetiyo, kumparanNEWS
Seorang petugas melihat bangkai kendaraan pascakecelakaan di Tol Jakarta-Cikampek KM 58 di Pool Derek Cikopo, Purwakarta, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO
Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan akan melakukan evaluasi contraflow imbas kecelakaan maut yang terjadi di KM 58+500 di Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (8/4).
"Kita, kan, dari kejadian [kecelakaan] tadi kita evaluasi ya, kita evaluasi. Dulu kita berikan relaksasi itu karena kita mengakomodir kendaraan yang dari Bandung, atau dari arah timur, ya, waktu itu 2 ribu sekian itu sempat ramai, akhirnya kita relaksasi contraflow," katanya saat ditemui wartawan di Kantor Jasa Marga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek, Senin (8/4).
Evaluasi tersebut, lanjutnya, akan menghadirkan formula baru pada saat arus balik Lebaran 2024.
"Kita akan evaluasi dengan kejadian tadi, nanti pada arus balik, mungkin ada formula baru," ujar dia.
"Nanti akan kita bicarakan dengan seluruh stakeholder yang ada. Tentu, semuanya ini untuk keselamatan dan kelancaran," pungkasnya.
Sebelumnya, kecelakaan maut yang terjadi di KM 58+500 di Tol Jakarta-Cikampek melibatkan mobil GranMax, bus Primajasa, dan Daihatsu Terios.
Berdasarkan keterangan sopir Primajasa, Heri, kecelakaan terjadi karena mobil GranMax tiba-tiba berbelok saat contraflow. Terjadilah adu banteng yang membuat mobil terbakar. Total, ada 12 orang yang tewas dalam insiden tersebut.
