Presiden PKS Ahmad Syaikhu pada Aksi Simpatik dengan tajuk "Selamatkan Kemanusiaan di Gaza" di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (24/5/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, menyarankan langkah Indonesia untuk mendukung Palestina adalah dengan memberikan layanan kesehatan yang memadai. Hal ini menurutnya lebih penting dibanding relokasi.
"Hari ini penting adalah menghadirkan banyaknya rumah sakit-rumah sakit yang ada di Gaza, Palestina. Hari ini justru rumah sakit Indonesia juga mendapatkan serangan sehingga kemudian pelayanan-pelayanan kesehatan di sana tidak optimal," kata Syaikhu saat menghadiri aksi simpatik Palestina di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Sabtu (24/5).
Syaikhu menilai, bantuan medis saat ini sangat diperlukan oleh masyarakat Gaza apalagi jalur bantuan ke Gaza juga masih diblokir oleh Israel.
Keluarga Al-Arja menyantap sup miju-miju di dalam tenda mereka di kamp pengungsian warga Palestina di Muwasi, Khan Younis, Gaza, Rabu (21/5/2025). Foto: Abdel Kareem Hana/AP PHOTO
"Nah, itulah hari ini perlu ada masuknya bantuan-bantuan medis, bantuan-bantuan kesehatan, bantuan-bantuan pangan, sehingga anak-anak yang hari ini lahir tidak menjadi ancaman, mereka gak memiliki stok susu, mereka gak memiliki stok obat-obatan, yang otomatis ini masalah harapan dan kehidupan mereka pada masa-masa yang akan datang," tuturnya.
Syaikhu mendorong pemerintah Indonesia agar memainkan peran khususnya dalam diplomasi dengan negara-negara lainnya dan khususnya PBB. Ia juga mengapresiasi atas dukungan kepada Palestina dari Parlemen Negara Anggota Organisasi Kerja Sama Islam (OKI).
"Oleh karena itu saya juga melalui fraksi teman-teman BKSAP (Badan Kerja Sama Antar-Parlemen) juga untuk terus menyuarakan itu dan isu-isu tentang Palestina, ini juga kami sampaikan kepada Pak Presiden," tutur Syaikhu.