Ilustrasi ibu hamil olahraga angkat beban. Foto: Odua Images/Shutterstock
Selain mengonsumsi makanan bergizi, ibu hamil juga perlu aktif bergerak atau olahraga agar tubuhnya tetap sehat dan bugar. Selain itu, olahraga juga bermanfaat untuk memperbaiki pola pernapasan, membuat tubuh lebih lentur, menguatkan tulang, mengurangi stres, mencegah depresi, meningkatkan perkembangan otak janin, serta mempermudah proses persalinan nantinya.
Meski begitu, olahraga saat hamil tidak bisa dilakukan sembarangan. Selain harus mendapat izin dari dokter, saat hamil, Anda sebaiknya juga melakukan olahraga ringan saja. Misalnya, yoga, pilates atau jalan kaki.
Ilustrasi ibu hamil olahraga dengan treadmill. Foto: Shutterstock
Ibu hamil juga dianjurkan untuk rutin berolahraga setidaknya 2-3 kali seminggu selama 20-40 menit atau sesuai kemampuan. Tentunya, dengan tidak lupa untuk selalu melakukan pemanasan dan tidak memaksakan diri saat kondisi tubuh kurang memungkinkan.
Meski begitu, dikutip dari Pregnancy Birth Baby, ada beberapa hal yang perlu dihindari ibu hamil saat berolahraga, mulai dari posisi sampai gerakan. Ya Moms, sebab aktivitas yang terlalu ekstrem dapat berisiko untuk ibu dan bayi di dalam kandungan.
4 Hal yang Perlu Ibu Hamil Hindari saat Olahraga
1. Saat trimester pertama, sebaiknya ibu hamil tidak berolahraga dalam posisi telentang. Sebab, posisi itu dapat menekan pembuluh darah ibu hamil dan memotong suplai darah. Akibatnya, ibu hamil bisa kehilangan kesadaran.
2. Saat kondisi perut ibu hamil membesar, pusat keseimbangan ibu hamil akan berubah. Sehingga, sulit untuk menyeimbangi gerakan yang biasanya dilakukan. Hindari gerakan yang dapat membuat ibu hamil kehilangan keseimbangan dan terjatuh.
Ilustrasi ibu hamil jatuh terduduk. Foto: comzeal images/Shutterstock
3. Perubahan hormon menyebabkan otot ligamen ibu hamil menjadi lebih rileks. Dalam kondisi ini, ibu hamil jadi lebih berisiko cedera jika melakukan peregangan terlalu berat. Jadi hindari melakukan peregangan yang berat.
4. Berat badan ibu saat hamil cenderung meningkat. Sehingga, beban di persendian dan dasar panggul ibu hamil menjadi lebih berat. Salah satu gerakan yang perlu dihindari ibu hamil adalah menekuk lutut dan jongkok.
Nah Moms, yuk, coba jadwalkan olahraga rutin saat hamil. Pastikan saja sudah mendapat izin dari dokter dan hindari beberapa hal di atas.