Perwakilan ojol, Einstein, usai audiensi dengan Kementerian Perhubungan, Selasa (20/5/2025). Foto: Rachmadi Rasyad/kumparan
Kementerian Perhubungan beraudiensi dengan perwakilan dari massa ojol yang menggelar demo di Patung Kuda, Jakarta Pusat. Hasilnya, Kementerian Perhubungan berjanji menampung dan membahas tuntutan yang disampaikan oleh ojol.
"Kita menyerap aspirasi mereka, teman-teman dari mitra, kita serap, tentu kita akan bahas berikutnya," kata Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Aan Suhanan, di Kantor Kemenkopolkam pada Selasa (20/5).
Tuntutan yang dimaksud yakni terkait penyesuaian tarif hingga penurunan potongan yang semula 30 hingga 35 persen menjadi 10 persen. Dia juga menambahkan perwakilan dari ojol sudah diundang Komisi V DPR RI untuk menyampaikan aspirasinya pada Rabu (20/5).
Massa aksi demo ojol di Patung Kuda membubarkan diri usai Kemenkopolkam menerima audensi dari mereka, Senin (20/5/2025). Foto: Thomas Bosco/kumparan
"Kita bahas (soal penurunan potongan). Kan banyak variabelnya," ujar dia.
Di lokasi yang sama, salah seorang perwakilan dari ojol, Einstein, menegaskan pihaknya akan mengawal janji Kementerian Perhubungan. Kementerian Perhubungan, sambung dia, sudah berjanji untuk merevisi aturan agar lebih menguntungkan ojol.
"Kesepakatannya mereka akan segera merevisi," kata dia.
"Sekarang kita hanya tunggu dan kawal seberapa jauh teman-teman kementerian membuat aturan atau revisi yang diminta oleh teman-teman di lapangan," lanjut dia.
Sebelumnya diberitakan, terdapat sejumlah tuntutan yang disampaikan oleh massa pendemo antara lain penegakan sanksi terhadap aplikator yang melanggar regulasi, revisi sistem potongan aplikasi, penyesuaian tarif penumpang, serta penetapan tarif layanan makanan dan pengiriman barang.
