Arti Bahasa Tubuh Bayi yang Perlu Orang Tua Pahami - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Arti Bahasa Tubuh Bayi yang Perlu Orang Tua Pahami
May 12th 2025, 10:00 by kumparanMOM

Ilustrasi ayah, ibu dan bayi. Foto: metamorworks/Shutterstock
Ilustrasi ayah, ibu dan bayi. Foto: metamorworks/Shutterstock

Tak hanya orang dewsa, rupanya bayi juga mempunyai beberapa bahasa tubuh atau bahasa isyarat. Hal ini terjadi karena bayi belum mampu berkomunikasi atau menyampaikan perasaan yang sedang dialaminya.

Oleh karena itu, memahami isyarat tubuh bayi sangat penting diketahui oleh orang tua karena bayi akan berbicara melalui bahasa isyarat selama beberapa waktu. Dikutip dari Mom Junction, respons yang tepat terhadap isyarat bayi berguna untuk menentukan tindakan yang tepat ketika menghadapi kondisi yang sama. Selain itu, tanggapan orang tua juga bisa meningkatkan keterampilan komunikasi si kecil di kemudian hari, Moms.

Lantas, apa saja bahasa tubuh yang sering ditunjukkan oleh bayi?

5 Bahasa Tubuh Bayi dan Artinya

Melengkung ke Belakang

Ilustrasi bayi menangis digendong ayah. Foto: Tom Wang/Shutterstock
Ilustrasi bayi menangis digendong ayah. Foto: Tom Wang/Shutterstock

Moms, pernahkah Anda melihat bayi melengkungkan punggungnya ke belakang? Jika ya, artinya si kecil sedang menunjukkan rasa kenyang, mulas, kolik, atau refluks gastrointestinal. Hal ini terjadi karena sfingter perut bayi masih berkembang, sehingga bisa membuat refluks asam sering terjadi. Untuk mengurangi rasa tidak nyaman pada perutnya, bayi cenderung melengkungkan punggungnya sehingga dapat meregangkan perut dan mengurangi rasa tidak nyaman.

Menarik Telinga

Bayi memegang telinga. Foto: minianne/Shutterstock
Bayi memegang telinga. Foto: minianne/Shutterstock

Menarik telinga bisa menjadi tanda bayi sedang tumbuh gigi atau mengalami rasa tidak nyaman di bagian telinganya. Selain itu, biasanya si kecil juga mengalami hidung tersumbat dan kesulitan tidur. Jika tumbuh gigi adalah penyebabnya, Anda bisa memberikan mainan silikon yang bisa digigit bayi untuk kenyamanan si kecil.

Menendang Terus Menerus

ilustrasi kaki dan pantat bayi Foto: Shutterstock
ilustrasi kaki dan pantat bayi Foto: Shutterstock

Bayi yang sedang merasakan senang biasanya akan sering menendangkan kakinya. Namun saat suasana hatinya tidak menentu pun juga akan terjadi hal yang serupa. Menendang kaki terus menerus juga bisa menyiratkan rasa tidak nyaman pada popok atau perut kembung. Segera lihat kondisi popok bayi atau bantu untuk bersendawa bila disebabkan karena perut kembung.

Mengepalkan Tangan

Ilustrasi tangan bayi mengepal Foto: shutterstock
Ilustrasi tangan bayi mengepal Foto: shutterstock

Bayi baru lahir biasanya mengepalkan tangan karena lanjutan kebiasaan yang digambarkan dari dalam rahim ibu. Di samping itu, hal ini juga terjadi saat bayi merasa lapar atau sedang stres. Namun jika kebiasaan ini sering terjadi dan disertai dengan kekakuan anggota tubuh, segera hubungi dokter spesialis anak untuk ditangani lebih lanjut.

Menggosok Mata

Ilustrasi mata bayi.   Foto: Shutterstock
Ilustrasi mata bayi. Foto: Shutterstock

Salah satu bahasa isyarat yang cukup sering dilakukan oleh bayi adalah mengucek mata. Hal ini biasanya terjadi saat bayi mengantuk. Tanda lain dari bayi mengantuk adalah sering menguap dan kelopat matanya terlihat menurun. Terkadang, menggosok mata yang disertai dengan mata merah juga bisa menunjukkan adanya partikel asing, seperti serbuk sari di mata si kecil. Jika dicurigai adanya partikel asing, gunakan kain kasa yang bersih dan steril untuk membersihkan sekitar matanya. Bila disertai dengan demam, segera konsultasikan ke dokter spesialis anak untuk mengetahui kemungkinan terjadinya infeksi.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.
Next Post Previous Post