Apr 9th 2024, 16:38, by Jonathan Devin, kumparanNEWS
Polisi memeriksa bangkai kendaraan yang mengalami kecelakaan di Tol Jakarta-CIkampek KM 58, Karawang Timur, Jawa Barat, Senin (8/4/2024). Foto: Akbar Nugroho Gumay/ANTARA FOTO
Polisi masih melakukan identifikasi terhadap jenazah para korban tewas dalam kecelakaan maut di lajur contraflow di Tol Jakarta-Cikampek pada Senin (8/4) kemarin.
Kabiddokkes Polda Jawa Barat Kombes Nariyana memimpin langsung proses identifikasi para korban.
Sejauh ini, baru didapatkan data post mortem 11 dari 12 jenazah yang ada. Sehingga, masih ada 1 jenazah lain yang belum bisa diidentifikasi karena belum ada keluarga yang datang membawa data pembanding.
"Jadi ada 11 jenazah yang sudah berikan informasi, dan masih ada 1 jenazah yang masih didalami dari keluarga yang ada," kata Nariyana dalam jumpa pers di RSUD Karawang, Selasa (9/4).
Jumpa pers perkembangan identifikasi korban kecelakaan contraflow maut di RSUD Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/4/2024). Foto: Jonathan Devin/kumparan
Namun, meski sudah menemukan pihak-pihak yang diduga keluarga korban, polisi perlu mencocokkan data antemortem.
Itu karena kondisi jenazah korban sudah sangat mengenaskan dan sulit untuk diidentifikasi.
"Kondisi luka bakar jenazah 90-100 persen, dalam kondisi hangus, memang 1 sampai 2 yang masih bisa dikenali namun akibat ada benturan, wajah sudah berubah bentuk," jelas Nariyana.
"Kemudian dengan kondisi luka bakar apa yang kita lakukan, pasti kami lakukan pemeriksaan korban secara utuh mulai dari ujung rambut sampai sisa jenazah itu kita periksa," tambahnya.
