Porsche L-1322-DBI ringsek usai menabrak Rush yang ditumpangi sekeluarga di Tol Sidoarjo arah Porong. Foto: Dok. PJR
Polisi masih mendalami kecelakaan antara pengendara mobil Porsche bernomor polisi (nopol) L 1322 SBI dengan Toyota Rush nopol W 1853 ON di Tol Sidoarjo KM 761 A arah Porong, Sidoarjo, Jatim, pada Minggu (1/6).
Dari hasil pemeriksaan sementara, pengemudi mobil premium berinisial HSJ (21 tahun) itu diduga mengendarai dengan kecepatan tinggi.
"Pengakuannya saat kita wawancara, [dia] mual-mual, stres, karena kan ada benturan air bag. Pemeriksaan kita belum mengarah meyakinkan tentang batas kecepatan, dia sudah mual," kata Kanit Gakkum Satlantas Polresta Sidoarjo, AKP Ony Purnomo, kepada kumparan, Senin (2/6).
Meski demikian, keterangan sementara telah dikantongi polisi.
"Dia ngomong kecepatannya tinggi di atas 100 km, sudah melampaui batas kecepatan. Kalau belum melampaui batas kecepatan saya kira bisa untuk menghindar," tambah Ony.
Dari pengakuan sopir Porsche, kata Ony, kondisi jalan ketika itu cukup padat sehingga ia tidak bisa mengendalikan kendaraannya.
"Kalau yang Porsche bilangnya nggak buru-buru. Karena mengurangi kecepatan, kan volume arah ke selatan kan banyak, depannya ngerem-ngerem dia telat pijak rem. Tapi dengan hasilnya seperti itu kan nggak mungkin kecepatannya rendah," ucapnya.
Negatif Narkoba dan Alkohol
Polisi juga telah melakukan pengecekan urine kepada sopir Porsche dan hasilnya negatif narkoba maupun pengaruh alkohol.
"Kemarin hanya melengkapi tes urine saja sementara sama kita gali informasi. (Hasilnya) negatif," ujarnya.
Hasil tes urine pengemudi Porsche yang terlibat kecelakaan dengan Rush di Tol KM 761 A arah Porong, Sidoarjo pada Minggu (1/6/2025). Foto: Dok. Istimewa
Ony mengungkapkan, sopir Porsche saat kejadian hendak menghadiri acara bersama dengan teman komunitas.
"Mau acara sama teman-temannya di Malang atau Pandaan Pasuruan kalau tidak salah. Kayak perkumpulan club atau komunitas," ungkapnya.
Hingga kini, sopir Porsche belum bisa dimintai keterangan secara detail. Ia meminta penundaan pemeriksaan dengan alasan kondisinya yang masih sakit akibat kecelakaan tersebut.
"Posisinya dia tidak bisa menguntungkan. Dia sudah ditanya seperti itu oleng sakit. Akhirnya izin minta pemeriksaan lanjutan saja dulu karena sakit," katanya.
6 Penumpang Rush Luka
Sebelumnya, Kasat PJR Polda Jatim, AKBP Hendrix Kusuma Wardhana, mengatakan kecelakaan ini bermula saat sopir Porsche melaju dengan kecepatan tinggi di lajur tengah. Di depannya arus lalu lintas melambat karena kondisi ramai.
HSJ diduga tak bisa mengendalikan mobilnya lalu berusaha membanting setir ke kiri dan mengenai belakang mobil Rush.
Akibatnya, mobil Rush tersebut terdorong hingga masuk ke parit tol dengan kondisi terbalik. Rush itu tengah membawa 6 penumpang rombongan sekeluarga.
"TKP saat kejadian ramai lancar cuaca cerah," jelasnya.
Seluruh penumpang Rush mengalami luka-luka dan dibawa ke RS. Sementara sopir Porsche itu mengalami luka di bagian tangan.